FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETAHANAN PANGAN DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS FAKTOR KONFIRMATORI

Yeni Ariesa; Rafida Khairani;

  • Yeni Ariesa

Abstract

Perkembangan penduduk Indonesia diprediksikan meningkat dua kali lipat sampai tahun 2050, yaitu sekitar 430 juta jiwa dengan asumsi pertambahan penduduk sebesar 1,5% per tahun. Jumlah penduduk yang semakin banyak ini tentunya memiliki dampak terhadap pemenuhan kebutuhan pangan.Koefisien jalur pengaruh variabel produksi pertanian (Y1), variabel lahan sawah (Y2) dan variabel populasi penduduk (Y3) terhadap Ketahanan Pangan sebesar 0.799, 1.023 dan 0,900 secara berurutan, hal ini menunjukkan bahwa produksi pertanian (Y1), variabel lahan sawah (Y2) dan variabel populasi penduduk (Y3) berpengaruh signifikan dan positif terhadap Ketahanan Pangan (Z). Hal ini terlihat dari koefisien jalur yang bertanda positif sebesar 0.799, 1.023 dan 0,900 dengan nilai critical ratio (CR) sebesar 6,979 (lebih besar dari 1,96) dan diperoleh probabilitas signifikansi (p) sebesar <0,001. Nilai ini lebih kecil dari taraf signifikansi (a) yang ditentukan yaitu 0,05.Dengan melihat hasil analisa tren ketahanan pangan dalam aspek produksi pangan, selama ini nilai produksi senantiasa mengalami penurunan secara umum, sehingga pemenuhan produksi pangan hanya 80% saja dan meninggalkan kekurangan rata-rata sebesar 20% setiap tahun yang harus dipenuhi dengan cara impor dari Negara lain. Hal ini jika dilihat dari parameter yang ada ternyata dari sisi produksi pertanian saja masih belum memenuhi kebutuhan pangan nasional, ditambah tingkat produktivitas sebesar 72% yang diharapkan bisa 100% bahkan dengan konsep vertical farming diharapkan bisa mencapai angka optimal yaitu 100%, kemudian aspek lahan sawah yang memiliki nilai pengurangan yang cukup signifikan, penyusutan luas panen lahan padi nasional pada tahun 2010 menyusut seluas 12,63 ribu hektar atau 0,1% total luas lahan. Secara keseluruhan, lahan pertanian di Indonesia berkurang 27 ribu hektar pertahun. Sehingga, penurunan luas panen tidak hanya terjadi pada padi, tetapi juga pada komoditas lainnya. Ketahanan pangan sangat erat kaitannya dengan ketahanan nasional, stabilitas ekonomi, terutama dari produksi pangan, lahan pertanian dan populasi penduduk. Pemantapan ketahanan pangan dilakukan dengan peningkatan ketersediaan pangan di tingkat rumah tangga dengan mengembangkan komoditas lokal, peningkatan produktivitas pertanian melalui akselerasi pemanfaatan teknologi sesuai dengan kapasitas SDM setempat, pembinaan dan pendampingan secara intensif dan berkelanjutan pada program pemberdayaan masyarakat, menguatkan jejaring kerja dan komikomitmen seluruh pemangku kepentingan terhadap upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan ketahanan pangan rumah tangga.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-07-08
How to Cite
, Yeni Ariesa. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETAHANAN PANGAN DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS FAKTOR KONFIRMATORI. Jurnal Ilmiah Abdi Ilmu, [S.l.], v. 12, n. 1, p. 8-18, july 2019. ISSN 1979-5408. Available at: <https://jurnal.pancabudi.ac.id/index.php/abdiilmu/article/view/524>. Date accessed: 24 apr. 2024.