WASIAT DALAM PERSPEKTIF HADITS AHKAM

  • Rusli Halil Nasution Jurusan Pendidikan Islam STAI Tebing Tinggi Deli

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam konsep  Hadits yang menurut peneliti perlu untuk diteliti adalah hadits-hadits  tentang wasiat, yang hadits-hadits tersebut memberikan informasi kepada kita  bahwa wasiat harus ditulis ketika usia kita telah lanjut, dan ketika memberikan  wasiat tidak boleh lebih dari sepertiga harta.  Permasalahan yang akan dicari jawaban dalam skripsi ini adalah  bagaimanakah kualitas hadits tentang wasiat tersebut. Sedangkan tujuan dari  penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas hadits dan kandungannya dari  hadits tentang wasiat tersebut.  Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research), yang  sifatnya termasuk penelitian deskriptif analisis. Metode pengumpulan data yang  penulis gunakan ada dua yaitu data primer yang secara langsung diperoleh peneliti  dari sumber asli seperti Sunan An-Nasai‟, Sunan Ibnu Majah dan Sunan Abi  Daud. Selain itu menggunakan data sekunder yang diperoleh dari buku-buku yang  berkaitan dengan wasiat. Selain itu juga dalam menganalisa penulis menggunakan  kritik ekstern dan intern. Istilah kritik ekstern (an-Naqd al-Khariji), yaitu kritik  yang ditunjukan kepada sanad hadits. Dengan demikian fokus kritik ekstern dalam  sekripsi ini adalah sanad hadits tentang wasiat yang telah ditakhrij dan kritik intern (naqad al-dakhili) yang ditujukan pada matan dengan menggunakan alat  bantu Al-Maktabah Al-Syamilah.

Published
2022-07-20
How to Cite
NASUTION, Rusli Halil. WASIAT DALAM PERSPEKTIF HADITS AHKAM. Jurnal Ilmiah Al-Hadi, [S.l.], v. 7, n. 2, p. 43-54, july 2022. ISSN 2774-3373. Available at: <https://jurnal.pancabudi.ac.id/index.php/alhadi/article/view/4246>. Date accessed: 09 nov. 2024. doi: https://doi.org/10.54248/alhadi.v7i2.4246.